Minggu, 17 Juni 2012

Angan Berangan

Seandainya saya menjabat sebagai kepala negara apa yang saya lakukan?
Menetapkan weekend day as a family day merupakan imajinasi saya yang terbaik saat ini, hari-hari seperti ini menggambarkan suatu kondisi dimana sebuah keluarga dihiasi dengan seorang ibu, bapak, dan beberapa anak mereka yang akan berbagi cerita bersama di pelataran rumah mereka. Sang ibu yang kemudian menyediakan secangkir teh hangat dengan ceret nenek moyang serta cookies ringan tersedia di meja rotan menemani sang anak dan bercerita mengenai segala pengalaman bersama teman-temannya di sekolah kepada orang tuanya. Lari berlari anak kecil, goyang bergoyang kursi ayunan digerakan oleh sang ayah dengan penginjakan kaki direrumputan hijau halaman rumah, bola bergelinding, kayuh mengayuh pedal sepeda serta memakai helm yang terlalu besar di kepala si kecil membuat tertawa sang ibu, perlahan sang ibu membenarkan posisi helm sepeda yang berada di kepala sang anak, terlihat si kecil agak manyun, kenapa? risih dengan sikap sang ibu, namun dikemudian hari hal itu sangat bermakna.

Bersahabat dengan alam dan lingkungan juga seru! apa saja ya yang akan ditanam di halaman rumah kami, tentu saja kami akan melakukan brainstorming untuk menentukan tanaman yang seru untuk ditanam, mungkin saja biji salak seperti yang saya lakukan dahulu sewaktu duduk di bangku taman kanak-kanak walaupun agak ekstrim yaaah, hehe atau cabe rawit seperti yang ibu saya ajarkan dulu sewaktu saya masih sekolah dasar. Hal itu ternyata bisa menjadi bekal untuk saya pelajari dikemudian hari ya. :)

Bernyanyi bersama juga menjadi pilihan baik untuk hari libur keluarga ini, siapkan list lagu yang akan dinyanyikan dan sang ayah bersiap dengan gitar akustiknya, segala irama dan melodi kami nyanyikan walau sadar sekali suaranya tidak seindah celline dion, hal itu tidak mengapa kawan, Ayo nyanyi teruuus! Lalu, apa yang kalian tetapkan dan lakukan apabila menjadi kepala negara?

Tidak ada komentar:

Posting Komentar