Sabtu, 14 Juli 2012

Relax yang Tidak Membuat Rileks


Air, gula, ekstrak teh hijau, dan perisa melati bisa membuat saya relax? serta bermodalkan tulisan health di kaleng minumannya. Tertipu lagi dan mudah di rayu! hahaha. Seharian ini mengantar ibu saya berbelanja untuk kebutuhan acara besok, ya semacam penutupan club bersepeda bapak-bapak menjelang awal bulan ramadhan dan tentu saja karena isinya bapak-bapak yang punya acara adalah bapak saya dan ibu kebagian untuk menyediakan berbagai santapan makan pagi besok. Ini cerita awal mula saya mencoba dan membeli minuman relax ini, intinya sih pengen relax entah bagaimana pun caranya terlepas dari yang namanya pusing di kepala dan pikirian yang rumit kaya benang kusut.

Saya berfikir sekali lagi, ternyata ada sesuatu hal yang harus saya selesaikan dirumah berupa finishing tugas yang lumayan menguras otak. Faktor ini juga yang memperkuat untuk membeli minuman relax yang tidak begitu mengerti khasiat yang sebenarnya. Sekali lagi saya mudah dirayu, sama barang diam tak bergerak saja mudah dirayu apalagi sama laki-laki, eh #curhat. Membuka minuman tidak bersoda berupa teh kalengan, dengan desain kaleng berwarna hijau kesukaan saya, ini lagi yang menarik minat saya untuk membeli, warna hijau! Oke, lupakan. Tidak jauh rasanya seperti minuman teh pada umumnya dan kepala saya belum relax juga setelah minum beberapa teguk. Diawal saya sudah mengantisipasi dengan permen coklat andalan sherina munaf di film petualangan sherina, hahaha. Haaah! its my mood booster, enjoy!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar